Senjata Tradisional Jawa Barat – Inilah sedikit informasi tentang senjata tradisional Jawa Barat atau Jabar berserta penjelasan dan gambar yang akan disampaikan dengan referensi yang akurat.
Senjata tradisional Jawa Barat ini mempunyai banyak sekali manfaat guna membantu aktifitas keseharian dari masyarakat setempat. Bisa untuk menebang, memotong, membelah, dan juga membunuh mangsa. Menebang pohon yang kemudian kayu tersebut dapat digunakan untuk membuat dan membersihkan rumah atau bangunan lainnya.
Table of Contents
Pengertian Senjata Tradisional
Perlu kalian ketahui senjata tradisional adalah suatu alat yang lekat dengan kehidupan masyarakat dan telah menjadi produk budaya suatu daerah.
Pada zaman dahhulu senjata tradisional telah digunakan sebagai alat melindungi diri, berburu, dan juga berkebun. Di daerah Jawa Barat sendiri mempunyai beberapa senjata tradisional yang unik dan mempunyai nilai filosofi tinggi.
Pada zaman dahulu, senjata perang trasional Jawa Barat digunakan oleh pasukan perang untuk melawan para penjajah dari Belanda maupun Jepang. Meskipun dengan model yang jauh dari modern atau klasik, senjata yang ada dapat berhasil mengalahkan para penjajah.
Sekarang, zaman sudah banyak berubah, alat modern terus hadir dengan alas an untuk inovasi dan juga efisiensi hidup. Rasa kekhawatiran pun hadir, apakah dari rakyat Indonesia mampuuntuk melestarikan senjata tradisional Jawa Barat untuk kemudian hari diwariskan kepada para generasi selanjutnya?
Sebenarnya banyak cara untuk dapat melestarikan kebudayaan Indonesia agar tidak using ditelan zaman. Salah satunya yang telah Kami lakukan yaitu menuliskan dalam sebuah blog. Dengan begitulah, banyak dari rakyat Indonesia dimasa depan yang masih dapat mengenalnya, kemudian lahirlah sebuah rasa cinta untuk melestarikannya.
Baca Juga : Senjata Tradisional Aceh
Sejarah Senjata Tradisional Jawa Barat
Senjata Tradisional Jawa Barat sudah banyak diketahui bahwa bangsa Indonesia dan juga Jawa barat pernah dijajah oleh bangsa Eropa sejak ribuan tahun silam. Jawa Barat juga mempunyai beberapa pendatang dari berbagai penjuru dunia seperti Arab, China, India, dan Negara lain sebagainya.
Hal ini dapat menyebabkan tercampurnya banyak budaya yang telah memengaruhi Indonesia, termasuk juga sebuah senjata tradisional Jawa Barat.
Banyaknya dari budaya luar yang telah memasuki wilayah Jawa Barat, mengilhami masyarakat lokal untuk dapat mengadaptasi senjata luar menjadi sebuah senjata tradisional Jawa Barat. Misalnya dari sektor material senjata, desain dan lain sebagainya.
Meskipun begitu, budaya lokal masih saja tergambar jelas dari sebuah filosofi senjata tradisional Jawa Barat tersebut. Namun pada saat ini keberadaan dari senjata tradisional hanya dapat digunakan untuk sebuah upacara adat atau sebagai cendera mata saja.
Nama Senjata Tradisional Jawa Barat
Pada zaman dahulu semua kegiatan seperti berladang, berburu, dan juga kegiatan ekonomi lainnya telah menggunakan senjata tradisional. Hal ini untuk dapat memudahkan masyarakat dalam menyelesaikan pekerjaannya. Senjata tradisional yang berasal dari Jawa Barat juga mempunyai sebuah filosofi. Berikut ini adalah penjelasan dari senjata tradisional Jawa Barat:
1. Senjata Tradisional Kujang
Senjata tradisional Jawa Barat ini telah dibuat sekitar abad ke delapan atau adab ke Sembilan Masehi. Jenis senjata ini terbuat dari bahan besi, baja, atau bahan pamor lainnya. Panjang dari senjata Kujang ini sekitar 20 sampai 25 senti meter.
Senjata tradisional ini pada umumnya menjadi cindera mata, perlambangan, alat pertanian, atau hiasan. Kujang ini sendiri sebagai lambang kekuatan dan juga keberanian untuk melindungi kebenaran dan juga hak. Dari segi bahasa senjata tradisional Kujang ini berasal dari kudihyang ang yang artinya manusia.
Senjata Kujang mempunyai nama sendiri di setiap bagian. Diantaranya adalah papatuk atau congok yang bentuknya seperti panah yang ada pada ujung senjata.
Eluk atau silih adalah nama lekukan di daerah punggung. Tadah atau lekukan yang telah menonjol pada bagian perut. Mata yaitu lubang kecil yang ditutupi emas atau perak.
Kujang sendiri mempunyai sebuah karakteristik yang unik. Bentuknya tipis, berpori, bahannya kering, dan juga mengandung unsur logam mulia.
Baca Juga : Senjata Tradisional Bali
2. Senjata Tradisional Balincong
Senjata tradisional Jawa Barat ini mempunyai bentuk seperti jangkar yang terbalik dan juga mempunyai dua mata yang tajam di sisi depan dan juga belakang.
Panjang dari senjata ini kurang lebih 52 senti meter dan juga 38 senti meter. Letak dari gagangnya ada di tengah, sehingga dua mata pisau dapat digunakan secara bergantian. Kegunaan dari senjatar tradisional Balincong ini sendiri sangat beragam.
Diantaranya adalah untuk membajak sawah pada saat musim kemarau, menggali lembah maupun untuk membuat irigasi. Materi untuk membuat senjata tradisional Balincong ini terbuat dari baja atau stainless stel. Karena materialnya ini terbuat dari 100 persen baja atau stainless stel yang membuat senjata ini tidak dapat berkarat.
3. Senjata Tradisional Patik
Senjata tradisional Jawa Barat ini dapat digunakan untuk babat alas atau menebang kayu. Umumnya lebih dikenal dengan kapak. Kelebihan dari senjata patik ini yaitu terbuat dari besi baja yang tebal pada bagian pangkalnya dan juga besar.
Karena terbuat dari bahan baja maka senjata Patik ini sangat awet dan juga berat. Sampai dengan saat ini, masyarakat Sunda masih saja menggunakan senjata ini untuk kegiatan berkebun.
4. Senjata Tradisional Bedog
Senjata tradisional Jawa Barat yang satu ini lebih dikenal dengan nama golog. Namun, untuk bahasa sunda dari golok yaitu Bedog.
Golok dari sunda ini sangat unik yakni ujungnya melengkung kearah mata senjata. Bedog ini sendiri dapat digunakan untuk alat pertahanan diri, berburu, dan juga berkebun.
Di daerah Jawa Barat sendiri kebutuhan dan juga kegunaan senjata tradisional ini berbeda-beda. Bentuk yang dapat dijumpai juga berbeda-beda.
Misalnya yaitu golok gagaplok yang mempunyai fungsi untuk membabat rumput. Golok Pameuncitan mempunyai fungsi untuk menyembelih hewan. Golok tani yaitu kegitan bertani
5. Senjata Tradisional Congkrang
Senjata tradisional Jawa Barat ini umumnya digunakan untuk kegiatan berkebun. Bentuknya seperti cangkul mini. Senjata tradisional ini biasanya digunakan oleh ibu rumah tangga untuk membersihkan rumput di halaman maupun membantu suami ketika bekerja di lading.
6. Senjata Tradisional Sulimat
Senjata tradisional Jawa Barat ini sudah mulai jarang dijumpai. Untuk senjata Sulimat ini mempunyai bentuk runcing pada ujungnya dan juga ditancapkan di tanah.
Masyarakat pada umumnya menggunakan senjata ini untuk mengupas kulit kelapa. Karena pada zaman dahulu sudah mulai modern keberadaannya sudah mulai tergeser dan juga bentuknya kurang indah jika digunakan untuk pajangan.
Pada zaman penjajahan senjata ini sangatlah ampun untuk melakukan sebuah perlindungan. Para petani dan juga perkebunan banyak mempunyai senjata tradisional ini.
7. Senjata Tradisional Gacok
Jenis senjata tradisional Jawa Barat ini bentuknya seperti garpu. Menurut bahasa sunda Gacok itu sendiri mempunyai arti cangkul garpu. Senjata Gacok umumnya digunakan oleh para petani untuk mengumpulkan jerami, rumput kering, dan juga pekerjaan kebun lainnya.
8. Senjata Tradisional Arit
Senjata tradisional Jawa Barat ini digunakan oleh masyarakat sampai sekarang ini. Fungsi dari senjata tradisional ini yaitu untuk membabat rumput. Sebenarnya, di wilayah Negara Indonesia lainnya juga terdapat sebuah senjata tradisional Clurit seperti di daerah Madura, Sabit dari suku Betawi, dan lain sebagainya.
9. Senjata Tradisional Bajra Dan Gada
Senjata tradisional Jawa Barat ini sudah jarang atau bahkan tidak lagi digunakan. Keberadaannya juga sudah langka. Senjata tradisional Bajra dan Gada ini pada zaman dahulu dipakai untuk membela diri. Meskipun begitu, senjata tradisional ini masih harus dirawat.
10. Senjata Tradisional Ketam
Senjata tradisional Jawa Barat ini adalah berupa pisau kecil yang biasa digunakan untuk memanen padi. Orang jawa pada umumnya menyebut senjata tradisional ini dengan sebutan ani-ani.
Jenis senjata tradisional ini telah memakan banyak waktu untuk memanen padi. Namun, masyarakat tidak ingin menggunakan arit atau golok karena sebuah kebudayaan turun – temurun.
Senjata tradisional Jawa Barat ini merupakan pisau kecil yang biasa digunakan untuk memanen padi. Orang Jawa biasa menyebut senjata tradisional ini dengan ani-ani. Senjata tradisional ini memakan banyak waktu untuk memanen padi. Namun, masyarakat tidak mau menggunakan arit atau golok karena sebuah kebudayaan.
Cara Merawat
Seiring dengan adanya perkembangan zaman, senjata tradisional juga sudah beralih fungsinya. Seperti senjata Kujang, pada zaman dahulu senjata tradisional ini dipakai sebagai alat untuk melindungi diri. Namun saja, sekarang senjata tradisional seperti senjata Kujang hanya sebagai sebuah cendera mata, untuk itu perlu sebuah perawatan.
Seperti halnya pada daerah Jawa pada umumnya, daerah Jawa Barat juga mempunyai ritual khusus untuk merawat senjata tradisional. Terutama senjata tradisional Jawa Barat itu bertuah. Maka, membutuhkan sebuah teknik untuk membersihkan serta penyimpanan yang khusus.
Cara merawat senjata tradisional yang telah disaklarkan umumnya mempunyai sebuah tempat khusus untuk mencucinya. Umumnya orang yang mempunyai hobi mengumpulkan senjata tradisional seperti diatas akan menggunakan kotak khusus untuk menyimpan dan juga mencuci. Bahkan ada sebuah adab tertentu untuk membersihkannya, seperti berpuasa terlebih dahulu atau berdoa terlebih dahulu.
Cara-cara seperti diatas merupakan sebuah warisan dari zaman Hindu – Budha terdahulu. Kemudian dilanjutkan sampai sekarang untuk dapat melestarikan budaya.
Namun semua itu dapat juga dilewati jika sudah melanggar sebuah kepercayaan atau norma. Untuk dapat merawatnya hanya cukup dibersihkan seperti biasa dan juga disimpan dengan baik tanpa ada sebuah ritual khusus.
Dari penjelasan diatas dapat disimpulakan bahwa senjata tradisional Jawa Barat mempunyai nilai historis yang panjang dan juga fungsi yang berbeda-beda. Senjata tradisional Jawa Barat ini juga ada yang masih digunakan sampai sekarang untuk dapat mempermudahkan aktivitas sehari-hari.
Baca Juga : Senjata Tradisional Jawa Timur
Demikianlah sedikit ulasan tentang 10 senjata tradisional Jawa Barat beserta cara membersihkannya yang harus kalian ketahui. Semoga dengan adanya artikel diatas dapat membantu semua masyarakat khususnya para generasi muda agar dapat mengetahui, mengenal dan sekaligus melestarikan kebudayaan asli Negara Indonesia tercinta ini. Sekian dan terimakasih